JurnalParoliNews – Buleleng – Dari keterangan resmi pihak Kepolisian, ternyata kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang terjadi di kawasan Banjar Dinas Enjungsangiang, Desa Kaliasem, Lovina dibenarkan terjadi hari Kamis siang (08/07) sekitar pukul 14.00 Wita.
Kasus lakalantas di wilayah Kecamatan Banjar Itu melibatkan kendaraan bermotor (ranmor) roda empat jenis Daihatsu DK-1713-WK, ranmor Avanza DK-1355-YL dan Sepeda motor (Spm) Yamaha nopol merah DK-4769-U.
Khusus Spm Yamaha plat merah ini atas nama milik Pemerintah Desa Gerokgak dengan pengendara Kadek Surata (48) alamat Banjar Dinas Puncak Sari, Desa/Kecamatan Gerokgak dalam kasus lakalantas itu mengalami luka pada kepala atau CKB (cedera kepala berat) dan pada kaki kiri.
Selanjutnya korban lakalantas yang mengalami luka CKB dibawa ke RSU Parama Sidhi Singaraja dan dinyatakan meninggal dunia.
Sementara ranmor roda empat Daihatsu DK-1713-WK dengan pengemudi Dwi Setyo Ridho Antono (21) kelahiran Malang, alamat Dusun Ngelak, Desa/Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Ternyata pengemudi tanpa memiliki SIM A saat lakalantas Itu dalam kondisi kesehatan sehat.
Sementara STNK yang dibawa an. Ni Made Alit Widya Santi, alamat Jalan Gunung Semeru No. 30 Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana.
Sedangkan ranmor Avanza DK-1355-YL dengan pengemudi Wayan Arimbawa (30) kelahiran Desa Penjarakan, alamat Banjar Dinas Goris, Desa’ Penjarakan, Kecamatan Gerokgak. Sebagai pengemudi diperkuat dengan SIM A dalam keadaan kondisi kesehatan sehat.
Dari keterangan kronologis kejadian, disebutkan bermula dari Spm Yamaha datang dari arah Timur menuju ke Barat. Pada saat di TKP ranmor Daihatsu yang berada di depannya tiba tiba ngerem, sehingga pengendara Spm tidak bisa mengendalikan ranmor roda dua plat merah itu. Karena, jarak yang terlalu dekat, sehingga menabrak ranmor roda empat Daihatsu pada lampu sen bagian kanan belakang.
Selanjutnya, korban terjatuh ke kanan, dan pada saat bersamaan datang dari arah Barat ranmor roda empat Toyota Avansa DK-1355-YL, sehingga menabrak pengendara Spm tersebut. Terjadilah kasus lakalantas yang mengakibatkan pengendara Spm dinyatakan meninggal dunia, setelah dapat pemeriksaan secara medis di RSU Parama Sidhi Singaraja.
Dugaan sementara kejadian kasus lakalantas tersebut, karena kurang hati-hatinya Spm Yamaha DK-4769-U yang datang dari arah Timur menuju Barat.
(*/TiR).-
Komentar