Polsek Banjar Bantu Evakuasi Warga Sidatapa Meninggal di Pinggir Jalan Desa Tampekan

JurnalPatroliNews – Buleleng,– Seorang laki-laki usia 60 tahun, Krotok alamat Banjar Dinas Dajan Pura, Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, meninggal dunia di pinggir jalan Desa Tampekan hari Selasa pagu (11/05) sekitar pukul 09.00 Wita.

Kejadian tersebut sempat membuat geger warga masyarakat setempat.

Dari keterangan saksi, sekira pukul 08.30 Wita, korban ditemukan masih hidup dalam keadaan terlentang, merintih kesakitan di pinggir Jalan Desa Tampekan oleh saksi bernama Ketut Sudika yang pada saat itu sedang lewat di lokasi.

Melihat kondisi korban yang mengalami kesakitan di pinggir jalan, saksi merasa iba dan memindahkan korban ke tempat yang lebih teduh sambil menghubungi pihak keluarga korban.

Berselang beberapa menit kemudian, saksi melihat korban sudah tidak bernafas lagi dan meninggal dunia.

Pada waktu yang bersamaan, Bhabinkamtibmas Desa Cempaga Bripka Putu Suwitra Jaya sedang lewat di lokasi. Ketika menemukan kejadian tersebut, langsung melaporkannya ke Polsek Banjar.

Mendapatkan laporan tersebut, seperti diungkapkan Humas Polsek Banjar, Anggota Polsek Banjar dipimpin Pawas Iptu Nyoman Bagiada, SH bersama Tim Medis Puskesmas Banjar 1 mendatangi lokasi kejadian dan menghampiri korban dengan posisi tertidur beralaskan spanduk.

Selanjutnya, Tim Medis Puskesmas Banjar 1 melakukan pemeriksaan medis. Dari hasil pemeriksaan, dipastikan korban telah meninggal dunia tidak ada tanda – tanda kekerasan, baik menggunakan senjata tumpul maupun senjata tajam.

Setelah selesai dilakukan pemeriksaan oleh Tim Medis Puskesmas Banjar 1, Polsek Banjar bersama keluarga korban langsung mengevakuasi dan membawa jenazah korban ke rumah duka di Banjar Dinas Dajan Pura, Desa Sidetapa dengan menggunakan kendaraan dinas Polsek Banjar dan pengawalan Anggota Polsek Banjar.

Kapolsek Banjar Kompol Made Agus Dwi Wirawan, SH, MH mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan medis oleh Tim Medis Puskesmas Banjar 1 terhadap korban, dipastikan korban telah meninggal dunia dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Kapolsek menduga, bahwa korban meninggal, karena sakit dan keterangan dari pihak keluarga menjelaskan, bahwa korban juga mengalami gangguan jiwa.

“Setelah dilakukan pemeriksaan medis, korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah duka dengan pengawalan Anggota dan menggunakan kendaraan dinas Polsek Banjar. Pihak keluarga juga telah menerima kematian korban dan menolak dilakukan autopsi,” jelas Kapolsek Kompol Made Agus Dwi Wirawan, SH, MH.

(TiR).-

Komentar