Aktualisasikan Semangat Nabi Ibrahim untuk Sejahterakan Ummat

Dalam khotbah tersebut Prof Edy juga mengajak jamaah mendoakan dan membantu rakyat Palestina di Gaza yang sejak awal Oktober 2023 diserang oleh kebiadaban Israel sehingga tidak bisa menjalankan kehidupan dengan wajar, termasuk dalam ketenangan ibadah. Sampai saat ini, hampir 40 ribu penduduk Gaza tewas, termasuk anak-anak, wanita, dan orang-orang tua, masyarakat sipil, yang sesungguhnya tidak terlibat dalam peperangan, namun menjadi korban kebuasan Zionis Israel yang membumihanguskan wilayah tersebut, dan ingin melenyapkan eksistensi Negera Palestina dari bumi ini.

“Bayangkan, kekejaman yang dilakukan tanpa ada rasa kemanusiaan. Sekolah, kamp pengungsi, rumah sakit, tempat ibadah, rumah-rumah warga, tidak ada yang bebas dari serangan membabi-buta dan kebiadaban tentara Israel ini. Demi kemanusiaan, mari kita memohonkan pertolongan Allah untuk keselamatan rakyat Palestina, masyarakat Gaza yang kini setiap hari dilanda kecemasan dan kelaparan. Kita juga dapat memberikan berbagai bentuk bantuan dan donasi meringankan beban saudara kita di Gaza tersebut,” ajak Prof Edy Suandi Hamid yang pernah memimpin Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Islam Swasta se- Indonesia ini.

“Lebih dari itu, untuk melaksanakan Fatwa MUI memboikot produk-produk yang berafiliasi atau memberikan dukungan pada Israel. Nama-nama produk itu dapat dengan mudah kita baca di media sosial, baik itu produk makanan, kosmetik, pakaian, produk alas kaki, dan sebagainya. Ini paling tidak akan melemahkan kekuatan zionisme yang juga mendapat support dari banyak negara adikuasa dunia ini,” pungkasnya.

Komentar