JurnalPatroliNews – Bitung – Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menekankan pentingnya peran Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi UMKM (PLUT-KUMKM) sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi di setiap daerah.
“Keberadaan PLUT–KUMKM diharapkan dapat menjadi tumpuan pengembangan koperasi dan UMKM sekaligus sebagai penggerak perekonomian daerah,” ujar Sekretaris Deputi Bidang Usaha Mikro KemenKopUKM Bagus Rachman dalam kunjungan sekaligus studi pendalaman yang dilakukan Kementerian PPN/Bappenas ke PLUT-KUMKM Kota Bitung dan PLUT-KUMKM Provinsi Sulawesi Utara, Selasa (3/9/2024).
Bagus mengatakan, kegiatan pendalaman yang dilakukan oleh Bappenas merupakan evaluasi terhadap peningkatan pelayanan PLUT-KUMKM di seluruh Indonesia.
“KemenKopUKM mengapresiasi kegiatan pendalamaan itu mengingat pentingnya peningkatan layanan PLUT-KUMKM yang sudah berdiri sebanyak 100 unit di seluruh Indonesia,” katanya.
Bagus menuturkan, pihaknya sedang mempertimbangkan berbagai strategi untuk peningkatan pelayanan PLUT-KUMKM.
Menurutnya, saat ini yang perlu dilakukan adalah melakukan Re-Branding, sehingga selain sebagai One Stop Services bagi Koperasi dan UMKM di wilayah kerja para Konsultan Pendamping PLUT-KUMKM, ini juga dapat membangun ekosistem bisnis karena seluruh sarana prasarana di PLUT-KUMKM bisa dimanfaatkan oleh pelaku KUMKM.
“Strategi yang perlu dilakukan secara komprehensif antara lain membangun Database KUMKM tenant PLUT-KUMKM dalam Sistem Digitalisasi PLUT-KUMKM, membangun kerja sama dengan seluruh stakeholder KUMKM, seperti dinas terkait, kampus, asosiasi UMKM, komunitas dan mitra usaha menengah dan besar,” ujar Bagus.
Komentar