JurnalPatroliNews – Jakarta – Polisi saat ini tengah berkoordinasi dengan Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) dan Imigrasi Jakarta Pusat untuk memburu CL, bos perusahaan animasi Brendoville Studios yang berlokasi di Menteng.
CL, yang merupakan warga negara asing asal Hong Kong, diduga terlibat dalam kasus kekerasan terhadap beberapa pegawainya.
“Tim khusus akan menindaklanjuti kasus ini dengan berkoordinasi dengan Kemenaker dan pihak Imigrasi Jakarta Pusat,” ungkap Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP M. Firdaus, Selasa (17/9). Hingga kini, keberadaan CL belum diketahui, apakah masih berada di Indonesia atau sudah kembali ke Hong Kong.
Sejauh ini, polisi telah meminta keterangan dari dua saksi korban. Satu saksi lainnya dijadwalkan akan diperiksa besok. “Hari ini kami seharusnya memeriksa tiga saksi, namun dua dari mereka ditunda hingga besok karena alasan kegiatan lain,” tambah AKBP Firdaus.
Kasus ini mencuat setelah kisah mantan karyawan Brendoville Studios ramai dibahas di media sosial platform X. Salah seorang korban, dengan inisial CS, mengaku mengalami kekerasan fisik dan verbal selama bekerja di perusahaan tersebut.
Dalam pengakuannya, ia dipaksa melakukan hal-hal tak manusiawi seperti naik-turun tangga sebanyak 45 kali di malam hari dan menampar dirinya sendiri 100 kali.
Brendoville Studios diketahui telah berhenti beroperasi pada Agustus 2024. Menurut kabar yang beredar, CL dan suaminya kini tengah mendirikan perusahaan baru dan mencoba merekrut pegawai baru.
Komentar