JurnalPatroliNews – Jakarta – Sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengirim tim medis ke Myanmar untuk membantu korban gempa bumi yang melanda wilayah Naypyidaw. Misi ini dijalankan melalui Task Force Crisis Center–Emergency Medical Team (TCK–EMT) Indonesia.
Sejak tiba di lokasi, tim kesehatan yang berasal dari jajaran Kedokteran dan Kesehatan Polri (Dokkes Polri) telah memberikan layanan medis kepada lebih dari 1.100 warga terdampak bencana.
Dalam pernyataan resminya pada Sabtu, 12 April 2025, Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri, Irjen Asep Hendradiana, menyampaikan apresiasi atas dedikasi timnya.
“Atas nama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan seluruh institusi Polri, saya memberikan penghargaan tertinggi kepada tim Dokkes atas kontribusinya yang luar biasa dalam misi kemanusiaan ini,” ujar Irjen Asep.
Tim medis yang dikirim mencakup tenaga profesional seperti dr. Aullia Dewi dari Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya, Iptu dr. Wahyu Aprianto dari Pusdokkes Polri, serta Briptu Satia Sangga Arip dan Briptu Rifaldi Eka Putra dari RS Bhayangkara Tingkat I dan Pusdokkes Polri.
Mereka saat ini bertugas di Rumah Sakit Oattara Thiri Township, Naypyidaw, dan memberikan layanan komprehensif mulai dari penanganan gawat darurat, rawat jalan, perawatan anak, tindakan bedah ringan, pelayanan kebidanan, farmasi, laboratorium dasar, hingga pemeriksaan X-ray.
Sampai dengan 10 April 2025, sebanyak 1.104 warga telah mendapatkan layanan di lima tenda medis yang disiapkan, termasuk fasilitas IGD dan farmasi lapangan.
Komentar