Dengan wajah baru ini, kata Intan, TMII diharapkan menjadi ikon besar pariwisata di Jakarta dan Indonesia. Ia menjelaskan, TMII menjadi salah satu destinasi sebagai tempat dengan 70% terbuka terbuka, juga memberikan edukasi rekreasi dan juga unsur budaya.
Ia menjelaskan bahwa TMII tidak hanya menjadi destinasi wisata edukasi dan rekreasi, tetapi juga berkomitmen untuk memberikan ruang bagi seniman serta menawarkan peluang dan unsur budaya kepada masyarakat.
“TMII selalu berusaha untuk menjadi pusat budaya yang dinamis dan inklusif. Kami sangat menyadari pentingnya peran seniman dalam melestarikan dan mengembangkan budaya bangsa. Oleh karena itu, kami memberikan ruang bagi para seniman untuk berkarya dan mengekspresikan kreativitas mereka di area TMII,” terang Intan.
TMII menyediakan galeri seni dan ruang pameran yang dapat digunakan oleh seniman untuk memamerkan karya-karya mereka. “Dengan fasilitas ini, kami berharap dapat mendukung dan mempromosikan karya seni lokal dan nasional,’ ungkapnya.
TMII juga memiliki berbagai panggung dan arena untuk pertunjukan seni, seperti teater, tari, musik, dan seni pertunjukan lainnya. “Kami membuka kesempatan bagi seniman untuk menggelar pertunjukan mereka di sini,” jelas Intan.
TMII berkomitmen untuk terus menghadirkan unsur budaya dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan. Kami mengadakan berbagai festival budaya, pameran, dan acara adat yang melibatkan masyarakat lokal dan internasional. Ini adalah cara kami untuk merayakan keragaman budaya Indonesia dan menjadikan TMII sebagai pusat budaya yang hidup dan berkembang.
“Dengan memberikan ruang dan peluang bagi seniman, serta menawarkan unsur budaya yang kaya, TMII berharap dapat menjadi tempat yang menginspirasi dan memperkaya pengalaman budaya masyarakat,” tegasnya.
Selain itu, sekarang dibenahi itu kendaraan tidak bisa masuk, jadi jalanan terbuka ruang hijau muda lebih banyak. Kemudian fasilitas juga diperbaiki ada kendaraan listrik berkeliling melintasi Danau Archipelago, Taman burung Komodo.
Dengan ruang terbuka hijau yang dominan, TMII menjadi tempat yang ideal untuk berbagai aktivitas outdoor. Pengunjung dapat menikmati udara segar dan suasana yang asri sambil berolahraga.
“Sekarang kita juga sedang proses revitalisasi museum-museum, dan menjadi daya tarik pada jam 6.30 malam ada permainan cahaya. Jadi kita menampilkan cerita Indonesia yang di project ke air mancur itu memang baru ada di Taman Mini. Ini termasuk salah satu dari lima dimensi penting yang ada di dunia ini,” tuturnya.
Intan menjelaskan bahwa TMII kini menjadi salah satu spot rekreasi olahraga yang digemari masyarakat di Jakarta. Dalam wawancaranya, Intan menyampaikan beberapa poin penting mengenai perkembangan dan fasilitas baru yang dapat dinikmati oleh pengunjung.
Komentar