Wamen UMKM Ajak Wisudawan Universitas Pasundan Jadi Wirausaha Sosial

Helvi menyampaikan, salah satu cita-cita Presiden Prabowo adalah agar Indonesia menjadi negara yang berdaulat dan mandiri. Oleh karena itu, UMKM sebagai penopang ekonomi kerakyatan saat ini telah mendapatkan perhatian khusus.

“UMKM memiliki tiga peranan penting terhadap perekonomian Indonesia. Pertama, sarana pemerataan tingkat ekonomi rakyat kecil, kedua sarana mengentaskan kemiskinan, dan ketiga sarana pamasukan devisa bagi negara,” ujar Wamen UMKM.

Wamen Helvi menegaskan, UMKM bukan sekadar usaha kecil, tetapi sebuah profesi yang tidak kalah menarik dan membanggakan, di mana UMKM hadir sebagai ruang aktualisasi diri yang menyelenggarakan demokratisasi di bidang sosio-ekonomi.

Rektor Universitas Pasundan Azhar Effendi menyatakan bahwa sektor industri kreatif dan UMKM saat ini berkembang pesat dan menawarkan banyak peluang kerja. “Ini juga mendorong kewirausahaan dan inovasi di kalangan generasi muda,” ujar Azhar.

Azhar menekankan, wisudawan/wisudawati saat ini mengemban tanggung jawab untuk memberikan sumbangsih kepada masyarakat, bangsa, dan negara.

Menurutnya, ilmu pengetahuan yang telah ditempuh para alumni di Universitas Pasundan menjadi modal perjalanan karir mereka, terlebih ke depan akan dihadapkan pada fase baru, di mana ilmu pengetahuan memiliki peranan penting dalam meraih keberhasilan.

“Oleh karena itu pengetahuan harus menjadi fondasi utama, sekaligus menjadi investasi jangka panjang dalam menghadapi tantangan dan persoalan yang semakin kompleks,” tutur Azhar.

Komentar