Oleh: Andre Vincent Wenas
Pada hari Selasa, 17 Desember 2024 kabarnya PDI Perjuangan akan melakukan pemecatan terhadap 27 kadernya, alasannya karena melanggar kode disiplin partai.
Dan Kompas.com per Minggu, 15 Desember 2024 sekitar jam 19.00 hari ini merilis berita di kanal YouTube bahwa yang bakal termasuk dipecat adalah Jokowi, Gibran dan Bobby Nasution. Menggemparkan, namun kurang akurat!
Pertama, soal Bobby Nasution, ia sudah resmi mengundurkan diri dan pindah ke Partai Gerindra pada bulan Mei 2024. Bobby memutuskan bergabung Partai Gerindra jelang Pilkada Sumut 2024, setelah hubungan dengan PDI Perjuangan berakhir.
Musababnya Bobby dinilai telah melanggar aturan partai karena mendukung paslon yang tidak didukung PDI Perjuangan. Pada Pilpres 2024, PDI Perjuangan mengusung Ganjar-Mahfud, sementara Bobby Nasution ada di pihak Prabowo-Gibran yang didukung Koalisi Indonesia Maju.
Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Medan kemudian mengusulkan ke Dewan Pimpinan Pusat agar memecat Bobby Nasution dari posisinya sebagai kader.
Kedua, soal Jokowi dan Gibran. Rupanya Kompas.com hanya mengutip kata-kata “bersayap” dari Sekjen Hasto yang bilang mereka berdua sudah “tidak lagi menjadi bagian dari PDI Perjuangan”, tapi tidak ada kata “dipecat” yang keluar dari mulut Megawati.
Lagi pula sampai detik artikel ini ditulis, tidak ada surat pemecatan yang ditandatangani oleh Hasto sendiri dan Megawati. Surat seperti yang diperuntukan bagi tokoh-tokoh lainnya yang keluar dari PDI Perjuangan dimana ada tanda tangan Megawati dan Hasto.
Apakah nanti pada Selasa, 17 Desember 2024 saat pemecatan 27 kadernya itu bakal ada nama Joko Widodo dan Gibran Rakabuming Raka sebagai bagian dari daftar yang ikut dipecat? Kalau ya, dan ada surat pemecatan yang ditandatangani Ketum dan Sekjen, maka resmi Jokowi dan Gibran “tidak lagi menjadi bagian dari PDI Perjuangan”.
Komentar