JurnalPatroliNews – Buleleng – “Pusdikling” merupakan inovasi baru yang dibuat Polres Buleleng di akhir tahun 2021 untuk menyambut tahun 2022 dan terobosan kreatif ini sudah disampaikan Kapolres Buleleng AKBP Andrian Pramudianto, S.IK, SH, M.Si pada saat pelaksanaan release akhir tahun 2021 kepada insan pers di Kabupaten Buleleng.
“Pusdikling” (Pusat Pendidikan Keliling) dalam kegiatannya memberikan edukasi terhadap anak-anak tentang lalu lintas melalui eletronik dan juga edukasi secara virtual. Selain itu juga, Pusdikling ini menyediakan buku bacaan dan buku lukisan bagi anak-anak serta permainan lain yang sifatnya memberikan edukasi.
Pelaksanaan kegiatan Pusdikling kali ini pada hari Selasa (04/01) di halaman parkir Pura Meduwe Karang, Desa Kubutambahan dilakukan bersamaan dengan kegiatan “Sipoleng Ngayah“ yang melayani perpanjangan SIM, Pengesehan STNK, pembautan sidik jari, penerbitan SKCK maupun kegiatan penerimaan laporan kehilangan barang, bahkan dalam kegiatan ini juga dilakukan pelayanan Vaksinasi Covid-19.
Untuk kegiatan “Sipoleng Ngayah”, hari ini memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mencari perpanjangan SIM sebanyak 14 orang terdiri dari SIM A sebanyak 5 orang, SIM C sebanyak 9 orang, dan untuk pelayanan pembayaran pajak /STNK sebanyak 6 unit, pelayanan SKCK sebanyak 1 orang dan pelayanan penerbitan sidik jari sebanyak 4 orang.
Kapolres Buleleng yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan, bahwa Pusdikling ini dilakukan untuk memberikan pengenalan lalu lintas sejak dini kepada anak-anak yang nantinya memiliki disiplin dalam berlalu lintas. S elain itu, “Pusdikling“ ini juga menyediakan buku – buku bacaan serta buku lukisan untuk diwarnai yang diberikan kepada anak-anak dengan maksud dan tujuan untuk menumbuhkan budaya membaca dan kreatifvitas untuk anak-anak kabupaten Buleleng.
Menurut Kapolres, bersamaan dengan pudikling juga dilakukan kegiatan sipolng ngayah dan Vaksinasi Covid-19 untuk yang belum di-Vaksin, sehingga kegiatan ini merupakan kegiatan “All in one publik service”, semua dalam satu pelayanan publik untuk masyarakat.
“Harapan yang diinginkan dalam kegiatan, “All in one publik service”, masyarakat merasa terlayani dan juga nantinya masyarakat tratur berlalulintas serta meningkatkan pengetahuan bagi anak-anak dengan mendapatkan informasi langsung dari Pusdikling,” ujar nada akhir Kapolres Buleleng AKBP Andrian Pramudianto.
Komentar