Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung Dukung Sosialisasi Kode Etik

UU MD3 mengatur tugas, wewenang, keanggotaan, hak, kewajiban, kode etik, dan pelaksanaan tugas dari lembaga-lembaga tersebut.

Ada harapan peran DPD ke depan akan semakin kuat. “Dalam beberapa kali pimpinan DPD RI bertemu dengan Presiden Prabowo, ia (Prabowo) berharap DPD tidak boleh menjadi ornamen pelengkap, tetapi harus menjadi lembaga yang kuat,” kata Tamsil Linrung.

Politisi kelahiran Pangkajene, Sulsel, 17 September 1961 itu juga banyak mengeluhkan soal informasi sepihak, hoax, perang opini. Terkait pemerintahan, Tamsil menyinggung Prabowo Subianto dengan Asta Cita-nya, juga kepercayaan (trust) yang menjadi landasan pandangan atau pemikirannya.

“Kadang saya harus secara langsung menghubungi orang yang benar-benar bisa saya percayai tentang kebenaran suatu peristiwa atau informasi. Memang benar, tetapi banyak yang tidak tepat,” papar Tamsil Linrung.

Tamsil Linrung bicara soal Asta Cita saat menjawab pertanyaan terkait rencana pendirian Koperasi Desa Merah Putih. Ia menyebut, rencana Presiden Prabowo Subianto tersebut menuai perdebatan, tetapi memang lebih banyak yang memuji. Pada akhirnya, kata Tamsil, ini berpulang kembali kepada trust, kepercayaan.

“Kepada saya, presiden menyatakan keyakinannya bahwa koperasi itu bisa berjalan. Dari mana dananya? Presiden bilang, pasti ada. Tidak pakai dana desa. Apakah dari dana Danantara yang 14.000 triliun itu? Kita belum tahu juga. Tetapi, ada trust, itu pasti bisa,” tutur Tamsil Linrung.

Tamsil menjabarkan, ininsiatif Presiden Prabowo Subianto untuk mendirikan 70.000 Koperasi Desa Merah Putih di Seluruh Indonesia diyakini akan menjadi motor penggerak ekonomi desa serta solusi efektif dalam menurunkan angka kemiskinan.

“Presiden percaya bahwa Koperasi Desa Merah Putih mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan mengurangi kemiskinan,” urai Tamsil Linrung.

“Sejauh ini responnya positif. Trust itu yang harus terus dibangun. Kalau itu yang dilakukan maka rakyat akan datang kepada presiden,” ujar Tamsil Linrung.

Komentar