Kodam VI/Mulawarman melalui Kasdam VI/Mlw menyatakan kesiapan untuk bersinergi dalam program ketahanan pangan ini. “TNI memiliki peran strategis dalam mendukung distribusi pangan, pengawasan, dan edukasi gizi bagi masyarakat. Kami siap berkolaborasi untuk memastikan program ini berjalan dengan maksimal,” ungkap Kasdam VI/Mlw.
Ground Breaking ini juga diisi dengan pemaparan desain prototipe gedung SPPG dari vendor terkait, serta penjelasan tentang skema kerja sama antara BGN dan Yayasan Kemala Bhayangkari dalam program pemenuhan gizi di Kaltim. Pembangunan gedung ini ditargetkan selesai dalam waktu tiga bulan ke depan dan menjadi proyek percontohan bagi beberapa wilayah lain di Kaltim.
Dengan sinergi yang kuat antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan berbagai pihak terkait, diharapkan program ini dapat berjalan optimal serta memberikan manfaat besar bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan generasi mendatang.
Komentar