JurnalPatroliNews – Nduga – Para prajurit Yonif Para Raider 503/Mayangkara Kostrad, yang tergabung dalam Satgas Komando Operasi HABEMA, menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat Papua dengan meluncurkan program ROSITA (Borong Hasil Tani) di Kampung Sralala, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.
Kegiatan ini dilakukan oleh Pos Quary Bawah, yang dipimpin Lettu Inf Febri Rahma Triana, pada Kamis (21/11/2024).
Program ROSITA bertujuan untuk membantu perekonomian warga sekitar dengan membeli hasil tani yang mereka jual, sekaligus mempererat hubungan antara prajurit TNI dan masyarakat setempat.
Komandan Satgas Yonif 503 Kostrad, Letkol Inf Gurbasa Samosir, menegaskan pentingnya mendukung kesejahteraan masyarakat sebagai bagian dari tugas pokok pengamanan wilayah.
“Kami ingin memastikan kehadiran TNI tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat,” ungkapnya.
Dalam kegiatan tersebut, prajurit menggunakan uang pribadi mereka untuk membeli berbagai hasil tani yang ditawarkan warga, seperti umbi-umbian, sayuran, dan buah-buahan. Hasil tani ini kemudian dimanfaatkan untuk kebutuhan konsumsi para prajurit.
Mama Marta Tabuni, salah satu warga Kampung Sralala yang turut menjual hasil taninya, mengungkapkan rasa syukur atas perhatian yang diberikan oleh para prajurit.
“Terima kasih Komandan 503 dan semua prajurit, Tuhan memberkati. Dagangan saya laris, dan ini sangat membantu keluarga kami,” ucapnya bahagia.
Sementara itu, Panglima HABEMA Brigjen TNI Lucky Avianto mengapresiasi inisiatif Yonif 503 Kostrad. Ia menilai kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam mendukung upaya percepatan pembangunan ekonomi di Papua.
“Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa TNI tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga peduli dengan kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat,” kata Brigjen Lucky.
Program ROSITA menjadi salah satu wujud nyata dari visi TNI untuk menjadikan kehadirannya di Papua sebagai bagian dari solusi kesejahteraan masyarakat.
Komentar