JurnalPatroliNews – Jakarta – Tentara Nasional Indonesia (TNI) menyatakan dukungan penuh terhadap hak kebebasan berpendapat sebagai pilar utama dalam sistem demokrasi Indonesia. Kebebasan menyuarakan opini, kritik, dan aspirasi merupakan hak setiap warga negara yang harus dijalankan secara terbuka dan bertanggung jawab.
Dalam keterangan resmi yang disampaikan Pusat Penerangan TNI, lembaga militer tersebut menegaskan bahwa perbedaan pandangan merupakan bagian dari dinamika demokrasi yang sehat dan perlu dijaga bersama oleh semua elemen bangsa baik itu masyarakat, aparat negara, maupun institusi lainnya.
TNI menegaskan kembali komitmennya terhadap prinsip netralitas dan tidak akan pernah terlibat dalam usaha membungkam suara masyarakat. Fokus utama TNI adalah menjaga kedaulatan negara, melindungi wilayah NKRI, serta memastikan keselamatan seluruh rakyat Indonesia, bukan ikut campur dalam urusan politik praktis.
“Setiap bentuk tekanan atau ancaman terhadap kelompok atau individu yang menyampaikan pendapat secara damai tidak bisa dibenarkan,” tegas pihak TNI.
Apabila terjadi intimidasi terhadap warga yang menyampaikan pandangan mereka secara sah, TNI menyarankan agar kasus tersebut dilaporkan langsung ke pihak Kepolisian. Aparat penegak hukum memiliki mandat untuk mengusut dan menindak pelaku intimidasi sesuai prosedur hukum. Langkah ini dinilai lebih adil ketimbang menyebarkan tuduhan sepihak tanpa bukti.
Lebih lanjut, TNI menyerukan masyarakat agar tidak mudah terbawa arus provokasi maupun opini menyesatkan yang berpotensi memperkeruh suasana. TNI secara tegas menolak segala bentuk tudingan yang diarahkan kepadanya tanpa disertai bukti valid dan fakta yang terverifikasi.
“Penyebaran narasi yang bias dan tidak objektif, apalagi tanpa dasar fakta yang kuat, justru dapat menciptakan persepsi keliru bahwa TNI dan pemerintah bersikap represif dan anti-demokrasi,” tambah pernyataan tersebut.
TNI mengajak seluruh warga negara untuk terus menjaga suasana aman dan damai dengan mengedepankan dialog, keterbukaan, dan penyelesaian konflik secara bermartabat. Demokrasi hanya akan tumbuh kuat jika dihormati bersama dengan cara yang santun dan taat hukum.
Di tengah dinamika sosial dan politik yang berkembang, TNI menegaskan komitmennya tetap pada jalur pengabdian terhadap bangsa dan negara, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan hak-hak konstitusional rakyat Indonesia.
Komentar