Amerika Serikat Khawatir Elon Musk Kuasai Satelit Starlink

JurnalPatroliNews – AS – Pemerintah Amerika Serikat (AS) kini menghadapi kekhawatiran besar terkait dominasi satelit Starlink yang dimiliki oleh SpaceX. Baru-baru ini, SpaceX berhasil meluncurkan satelit ke-7000, yang berarti perusahaan ini menguasai hampir dua pertiga dari seluruh satelit aktif di orbit Bumi.

Jessica Rosenworcel, Ketua Komisi Komunikasi Federal (FCC), mengungkapkan kekhawatirannya terhadap dominasi Starlink.

“Starlink memiliki hampi 2/3 satelit di luar angkasa saat ini yang memiliki trafik internet sangat tinggi,” kata Rosenworcel, dikutip dari Reuters, Kamis (12/9/2024).

“Ekonomi kita tak akan diuntungkan dari monopoli. Jadi, kami mengundang lebih banyak pelaku luar angkasa, lebih banyak perusahaan yang bisa mengembangkan konstelasi dan inovasi di antariksa,” ia menambahkan.

Elon Musk, pendiri SpaceX, mengumumkan awal bulan ini bahwa sistem internet Starlink diharapkan akan mencakup seluruh planet dalam waktu dekat. Ia memperkirakan bahwa Starlink akan menyuplai lebih dari 90% trafik internet berbasis luar angkasa pada tahun depan melalui akun X-nya.

Komentar