IndoXXI, LK21, Dramaqu & Situs Streaming Film Merugikan

JurnalPatroliNews – Jakarta – Pandemi virus corona Covid-19 membuat kunjungan ke situs streaming film seperti IndoXX1, LK21 dan Dramaqu meningkatkan. Padahal aktivitas ini merugikan.

Pasalnya, situs streaming film untuk menonton film secara gratis ini ilegal. Paling tidak ada tiga hal yang merugikan ketika mengunjungi situs ini. Pertama, bagi pengguna bisa saja situs streaming film ini mengandung virus jahat malware yang merusak perangkat komputer atau ponsel.

Virus jahat ini kemungkinan mencuri data pengguna untuk melancarkan aksi kejahatan. “Kita juga harus bertanya kenapa mereka mengasih secara free, apa untungnya? Ternyata mereka mengambil data kita. Mereka mengambil untung dari situ,” jelas Ismail Fahmi Pengamat Siber dari Media Kernels Indonesia beberapa waktu lalu.

Kerugian kedua adalah bagi para sineas pembuat film dan orang-orang yang bekerja di industri perfilman. Menonton film di situs ini membuat mereka kehilangan pendapatan yang tak sedikit. Bila terus berlanjut maka industri perfilman Indonesia bisa rusak dan tak banyak lagi film yang diproduksi.

Kerugian ketiga adalah bagi pemerintah. Sering menonton di streaming film memberi citra buruk bagi negara karena pelanggaran hak cipta dan mengurangi pendapatan negara karena berkurangnya jumlah penonton di bioskop.

Jadi ada baiknya kamu menonton film terbaru di situs streaming film legal seperti Netflix, Viu, Maxstream, hingga GoPlay karena biaya berlangganannya masih tergolong murah, mulai dari Rp 50 ribu untuk satu bulan.

Berikut daftar situs streaming film yang merugikan dan perlu kamu hindari:

  • Indoxxi
  • LK21
  • Bioskopkeren
  • lk21
  • nontonmovie
  • layarkaca21
  • gudangmovie21
  • bioskop21
  • filmapik
  • ganool
  • dunia21
  • cinemaindo
  • dramaqu
  • drakorindo
  • kordramas

(cnbc)

Komentar