JurnalPatroliNews – Jakarta, – Presiden Joko Widodo bertemu dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Istana Kepresidenan pada hari ini, Kamis (10/8/2023).
Pertemuan Khofifah dengan Presiden Joko Widodo berlangsung kurang lebih 1 jam, dari pukul 15.00 WIB hingga 15.55 WIB. Dia melaporkan berbagai progress pembangunan di Jawa Timur.
“Karena periode ini (jabatannya) di Jawa Timur akan berakhir pada 31 Desember 2023, maka berbagai program yang dulu sudah kami rancang dalam RPJMD itulah yang kami laporkan,” kata Khofifah.
Ia menyebut pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur pada kuartal II-2023 tumbuh 5,24% di atas rata-rata nasional. Inflasi di Jawa Timur tumbuh 0,15% dan angka kemiskinan turun sekitar 1,4 juta.
Selain itu, penerimaan perguruan tinggi negeri atau tanpa jalur reguler tertinggi dari tahun 2020, 2021, 2022, dan 2023.
Ia juga melaporkan penyerahan lahan dari Kementerian PUPR ke Pemprov Jawa Timur untuk pembangunan Islamic Science Park yang bakal dibangun area Suramadu.
“Ini lahan dari kementerian PUPR karena memang BPWS-nya sudah dibubarkan. Maka kami berharap itu akan dilimpahkan ke Pemprov Jawa Timur karena kita membutuhkan 101 hektare, lahannya PUPR 69 hektare. Kita berharap itu bisa kami terima proses penyerahan dari kementerian PUPR,” ia menjelaskan.
Khofifah juga menjelaskan tanggapan Presiden terhadap pertumbuhan ekonomi, hingga tingkat inflasi di Jawa Timur sudah bagus.
Selain itu, ketika ditanya mengenai apakah ada pembahasan kandidat Pj Gubernur yang akan menggantikannya, ia menjawab belum. Dalam pertemuan itu, ia juga mengaku tidak berbicara mengenai Pemilu 2024 mendatang.
“Belum, karena ini masih Desember ya, yang September mungkin akan dibahas tapi karena Pj Gubernur baru Desember jadi waktunya belum,” katanya.
Komentar