JurnalPatroliNews – Jakarta,- Direktorat Pengkajian Implementasi PIP , Deputi Pengkajian dan Materi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila melaksanakan kegiatan Penyusunan Kajian Implementasi PIP Bagi Lingkungan Pendidikan Formal pada Rabu 14 September 2022, acara yang dilaksanakan sebagai kelanjutan pembuatan Materi bahan ajar pendidikan ideologi pancasila ini membahas banyak hal utamanya adalah konten audiovisual penunjang Materi Bahan Ajar Ideologi Pancasila khususnya bagi pelajar kelas 1 , 2 dan 3
Dalam kesempatan ini Staff Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny susetyo menyatakan bahwa sesuai dengan konsep materi bahan ajar yang lebih mengetengahkan praktek dibanding Teori, maka perlu materi penunjang yang dapat menarik anak anak dalam proses belajar.
Paradigma belajar dan metode komunikasi yang sekarang amat berkembang harus menjadi perhatian dalam membuat video penunjang bahan ajar ini hal ini terjadi karena paradigma pola relasi dan komunikasi anak anak saat ini sudah berbeda, lebih banyaknya interaksi berbasis audiovisual lewat gadget membuat perlu adanya komposisi konten yang menarik yang sangat bergantung pada warna, sosok dan pesan yang akan disampaikan, Karenanya diperlukan riset yang lebih dalam hingga Konten yang dibuat dapat menanamkan nilai pancasila dengan bahasa yang sederhana dan efektif hingga dapat diterima dengan baik oleh peserta didik.
Konten audiovisual sebagai sarana pendukung bahan ajar ini harus dapat bermakna ideologis yang bukan hanya sekedar menarik tapi berisi, menggelorakan nasionalisme, membakar rasa cinta tanah air dan komitmen terhadap ideologi bangsa yaitu Pancasila
Komentar