Sementara itu, Pangdam Kasuari dalam sambutannya mengatakan Doa bersama yang dilaksanakan pada malam hari ini merupakan ungkapan permohonan Doa kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa dan juga sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat dan karunia yang diberikan.
“Selama 78 tahun pengabdiannya, TNI telah memberikan dharma baktinya kepada masyarakat, bangsa dan negara yang mana tugas tersebut harus di dukung dengan mental yang kuat, tangguh serta memiliki disiplin, loyalitas dan kesetiaan kepada NKRI. TNI memasuki usia yang cukup matang, menuntut TNI untuk bisa membina kekuatan, kemampuan dan gelar satuannya dengan baik agar setiap saat siap operasional menghadapi kontijensi yang ada,” ucapnya.
Semoga TNI semakin kokoh, profesional, dekat dengan rakyat dan selalu siap menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI. Tema peringatan HUT ke 78 TNI yakni “TNI Patriot NKRI Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju”.
“TNI harus mampu melaksanakan perannya sebagai alat pertahanan negara sesuai fungsi dan tugasnya dengan tidak melupakan jati diri TNI sebagai Tentara Rakyat. Tugas TNI kedepan semakin berat dan kompleks, oleh karena itu saya berpesan kepada seluruh prajurit untuk selalu sinergi sebagai penjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI,” kata Pangdam.
Selain Pangdam dan Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari, acara Doa bersama ini juga dihadiri oleh Kasdam XVIII/Kasuari, para pajabat Kodam, para prajurit dan PNS Kodam, pengurus Persit serta para Tokoh Lintas Agama di lingkup Manokwari.
Komentar