Diduga Sengaja Dibakar, Ribuan Pengungsi Rohingya Di Bangladesh Kehilangan Tempat Tinggal

JurnalPatroliNews – Bangladesh, – Dilaporkan sebanyak 4.000 pengungsi Rohingya di Bangladesh, kehilangan tempat tinggal sementara, setelah dugaan serangan pembakaran menghancurkan kamp mereka dan membakar hampir 800 rumah.

Mizanur Rahman, komisaris pengungsi, mengatakan, kobaran api besar membakar kompleks tempat penampungan bambu dan terpal yang padat, pada Minggu (7/1/24) dini hari, di sebuah kamp di tenggara Negara itu.

“Sedikitnya 711 shelter terbakar habis dan 63 rusak sebagian,” ujar Rahman, sambil menambahkan bahwa lima pusat pendidikan dan dua masjid juga ikut hancur, seperti dikutip AFP, Minggu (7/1/24).

Ia mengungkapkan, akibat kebakaran itu, 4.000 orang kehilangan tempat tinggal. Menurutnya, tidak ada kebetulan, dan api telah dapat dikendalikan.

“Kami telah memerintahkan penyelidikan atas kebakaran tersebut,” katanya.

“Kami menduga ini adalah tindakan pembakaran,” ungkapnya

Seperti diketahui, Bangladesh adalah rumah bagi sekitar satu juta orang Rohingya. Banyak di antaranya yang melarikan diri dari tindakan keras militer terhadap minoritas Muslim pada 2017. Kini, PBB melakukan penyelidikan kejahatan genosida disana.

Komentar