Jenazah Belum Bisa Dievakuasi, KKB Disebut Bunuh Kepala Desa

JurnalPatrolinews – Papua,– Jenazah Kepala Desa Niporolome Patianus Kogoya belum dapat dievakuasi dari wilayah Kampung Erogama, Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua. Patianus diklaim Polri tewas ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) alias OPM.

Satgas Nemangkawi sejauh ini baru berhasil mengevakuasi dua jenazah, Nelius Kogoya dan Petena Murib yang juga diklaim korban penembakan KKB.

“Sekitar pukul 12.15 WIT, terdapat dua jenazah yaitu Nelius Kogoya dan Petena Murib yang dievakuasi oleh pasukan TNI-Polri ke Puskesmas,” kata Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi, Kombes Iqbal Alqudusy kepada wartawan, Jumat (4/6).

Iqbal mengatakan terdapat tiga orang lain yang mengalami luka terkena tembakan KKB. Mereka antara lain Mandris Murid, Lesminus Murib, dan Jelemina

Menurut Iqbal, warga meminta jenazah yang telah diidentifikasi dapat dikebumikan secara adat di kampung Niporolome.

“Dan meminta perlindungan sepenuhnya dari aparat keamanan untuk menjaga warga masyarakat yang akan mengamankan diri ke Kota Ilaga,” ujarnya.

Lebih lanjut, Iqbal mengatakan pihaknya telah menyisir wilayah Bandara Aminggaru usai baku tembak dengan KKB kemarin. Namun, kontak tembak kembali terjadi pagi tadi.

“Pukul 11.30 WIT unit gakum Ops Nemangkawi melakukan olah TKP terhadap beberapa bangunan yang dibakar,” katanya.

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) menyatakan tak bertanggungjawab terkait penembakan kepala desa tersebut. Mereka menuding TNI-Polri yang membunuh kepala desa dan keluarganya tersebut.

Namun, Polri membantah dan menyatakan OPM tengah membuat hoaks terkait penembakan kepala desa dan keluarganya tersebut.

(*/lk)

Komentar