Penambahan Satu Orang Terkonfirmasi, GTPP Covid-19 Buleleng Resmikan Dua Pos Sekat

JurnalPatroliNews – Buleleng – Upaya Gugus TugasPercepetan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten dalam pencegahan penularan Covid-19 terus dilakukan, salah satunya dengan mengelola Pos Sekat yang ada di 2 titik, yaitu di Buleleng barat dan di Buleleng sebelah barat yang di buka oleh Wakil Bupati Buleleng dr. Nyoman Sutjidra Sp.OG bersama unsur Forkopimda. Kemudian terkait kasus terkonfirmasi Covid-19, terjadi penggantian kasus sebanyak 1 orang.

Demikian halnya dengan Sekretaris GTPP Covid-19, Drs. Gede Suyasa, M.Pd saat menggelar jumpa pers melalui media kebangkitan virtual, Senin (23/06), di ruang lintas.

Pada kesempatan itu, Gede Suyasa yang juga selaku Sekda Buleleng menjelaskan, Pos Sekat yang dibangun tersebut untuk mengurangi peluang-peluang transmisi lokal oleh kampanye perjalanan wilayah dari daerah merah yang masuk ke Buleleng.

Sementara itu, terkait kasus pasien terkonfirmasi, jelas Gede Suyasa yaitu PDP 109 yang merupakan suami PDP 106 dari Kecamatan Tejakula yang sebelumnya sudah terkonfirmasi. Selain itu pasien terlama masa perawatannya yaitu PDP 41 dengan masa rawat 52 hari dengan 25 kali tes swab dan PDP 51 dipahami sejak 12 Mei 2020 yang dirujuk ke Denpasar.

”PDP 41 usap ke 25 hasil negatif, kita masih menunggu swab kedua, mudah-mudahan hasil dianggap juga bisa pulang,” harapnya.

Dalam perkembangan kasus Covid-19 di Buleleng, Gede Suyasa menjelaskan secara akumulatif kasus terkonfirmasi di Buleleng sebanyak 90 orang, diselesaikan terakumulasi 79 orang, diakhiri dengan nihil, kini dituturkan di Buleleng 10 orang, yang dirujuk ke Denpasar 1 orang, PDP negatif / non Covid- 19 terakumulasi 18 orang, PDP menjadi terkonfirmasi 6 orang, PDP diverifikasi saat ini 1 orang, selain itu pasien yang sejak awal diterjemahkan di Denpasar 8 orang.

Kemudian ODP kumulatif 121 orang, yang masih dipantau di Buleleng 1 orang, selesai masa pantau 111 orang, ODP terkonfirmasi 9 orang. Lalu ada OTG kumulatif sebanyak 1,857 orang, selesai masa pantau 1,632 orang, dikarantina mandiri 149 orang, karantina di RS. Giri Emas 1 orang, OTG terkonfirmasi 75 orang.

Jumlah kumulatif terhadap perjalanan perjalanan terjangkit dan transmisi lokal sebanyak 3,901 orang, berakhir masa pantau sebanyak 3,735, sisa pantau 166 orang terdiri dari pekerja kapal pesiar 149 orang, TKI lainnya 5 orang, pulang dari LN 1 orang dan orang dari daerah transmisi lokal berjumlah 1 orang. (TiR).-

Komentar