Reaksi Cepat, Jokowi Racik Strategi Lenyapkan Pinjol Ilegal

JurnalPatroliNews – Jakarta,- Presiden Joko Widodo (Jokowi) ternyata tengah meracik strategi untuk memberantas keberadaan pinjaman online (pinjol) ilegal yang kehadirannya ditengah masyarakat kian meresahkan.

Hal ini terungkap dalam pertemuan Jokowi bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menkominfo Johnny G. Plate, Gubernur BI Perry Warjiyo Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Wibowo.

“Tadi kami bahas dipimpin bapak Presiden. […] Ini membahas tentang pinjol (ilegal),” kata Wimboh di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (15/10/2021).

Sekanjutnya, Wimboh mengemukakan kehadiran fintech lending memang sudah berkembang cepat dalam beberapa tahun terakhir. Saat ini, sudah ada 107 pinjol yang terdaftar di OJK.

Sebelumnya, Wimboh mengakui bahwa masih banyak terdapat produk pinjol yang tidak terdaftar di OJK. Hal itu terlihat dari semakin banyaknya laporan masyarakat yang terkena jebakan pinjol ilegal.

“Ini semu tantangan kita bersama. Kalau tidak terdaftar maka harus ditutup. Sehingga kita dan pak Jhonny Plate (Menteri Komunikasi dan Informatika) yang mempunyai kewenangan dalam teknologi informasi sudah lebih dari 3 ribu kita tutup yang tidak terdaftar,”

Komentar