Waduh! Ternyata Bukan dari Prancis, Ini Kisah Sukses Pemilik Le Minerale

JurnalPatroliNews – JAKARTA, – Kisah sukses pemilik Le Minerale kadang dihubungkan dengan perusahaan atau produk dari Prancis. Ternyata minuman ringan dengan slogan “Ada manis-manisnya” itu, merupakan produk asli Indonesia.

Penikmat air minum kemasan di Indonesia pasti tak asing dengan merek Le Minerale. Mungkin saja Anda sering meminumnya namun tidak tahu siapa sebenernya orang dibalik terciptanya minuman air bening itu.

Banyak orang mengira bahwa Le Minerale merupakan salah satu produk yang berasal dari Prancis karena namanya yang menggunakan Bahasa Prancis. Padahal, produk ini merupakan produk yang diproduksi oleh perusahaan Indonesia.

Produk Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) ini menjadi pesaing dengan produk AMDK lainnya, seperti Aqua, Cleo, dan sebagainya. Lantas, siapa sosok pemilik Le Minerale tersebut?

Dikutip dari berbagai sumber, Le Minerale diproduksi oleh PT Tirta Fresindo Jaya, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang beverages. Produk Le Minerale diluncurkan pada 2015 lalu dan perusahaan tersebut masih aktif memproduksi produk AMDK hingga saat ini.

Banyak yang mengatakan bahwa PT Tirta Fresindo Jaya adalah anak perusahaan dari PT Mayora Indah Tbk. Namun, perusahaan tersebut sebenarnya adalah perusahaan yang masuk ke dalam Mayora Group dan bukan merupakan anak perusahaan dari Mayora Indah.

Selain Le Minerale, PT Tirta Fresindo Jaya ini juga memproduksi beberapa produk minuman yang beredar di pasaran, antara lain Teh Pucuk Harum, Kopikap, Q Guava, Kopiko 78, dan masih banyak lagi.

Perusahaan yang bergerak di sektor Fast Moving Consumer Goods (FMCG) ini memiliki beberapa pabrik yang terletak di Ciawi, Sukabumi, Medan, Makassar, dan Pasuruan. Selain itu, terdapat juga dua pabrik baru yang dibangun di Cianjur dan Palembang pada akhir 2016 lalu.

Le Minerale sendiri memiliki beberapa ukuran produk yang beredar di pasaran, seperti produk air minum dengan kemasan 330 ml, 1.500 ml, serta yang terbaru berbentuk kemasan galon 15 liter.

Produk galon Le Minerale ini sempat menjadi perbincangan di tengah masyarakat karena merupakan produk galon sekali pakai.

Banyak pro dan kontra dengan adanya botol galon satu kali pakai ini. Beberapa menganggap bahwa penggunaan galon sekali pakai dianggap lebih higienis, namun beberapa orang lainnya menganggap penggunaan galon tersebut terlalu berlebihan sehingga menimbulkan tumpukan sampah plastik baru.

Demikian kisah sukses pemilik Le Minerale yang sama sekali tak berhubungan dengan produk Prancis. Semoga menjadi informasi bermanfaat bagi Anda.

Komentar