JurnalPatroliNews – Italia – Juventus telah mengambil langkah mengejutkan dengan memecat pelatih Massimiliano Allegri hanya sehari setelah meraih gelar juara Coppa Italia 2023/24.
Dalam pernyataan resmi yang dirilis di situs klub, Juventus mengonfirmasi bahwa Allegri diberhentikan meskipun masih ada dua pertandingan liga yang tersisa musim ini, termasuk pertandingan krusial untuk memperebutkan posisi ketiga melawan Bologna pada Selasa (21/5).
“Juventus mengumumkan bahwa kami telah melepaskan Massimiliano Allegri dari jabatannya sebagai pelatih kepala tim utama pria kami,” tulis pernyataan resmi Juventus pada Jumat.
Keputusan ini diambil setelah Allegri menunjukkan perilaku yang dianggap tidak pantas terhadap ofisial pertandingan dan terlibat pertengkaran dengan direktur olahraga Juventus, Cristiano Giuntoli, saat perayaan kemenangan Coppa Italia.
“Keputusan ini diambil setelah ia melakukan tindakan yang tidak terpuji di final Coppa Italia, di mana klub melihat tindakannya itu tidak selaras dengan nilai-nilai yang dianut Juventus,” tambah klub berjuluk Si Nyonya Tua.
Pemecatan ini mengakhiri periode kedua Allegri bersama Juventus yang berlangsung hampir tiga musim, dengan satu-satunya trofi yang diraih adalah Coppa Italia musim ini.
Pada periode pertamanya di Turin, Allegri berhasil mencatat prestasi gemilang dengan memenangkan lima gelar Serie A dan empat Coppa Italia antara tahun 2014 hingga 2019.
Saat ini, Juventus tengah mencari pelatih baru dengan Thiago Motta menjadi target utama mereka. Motta sukses membawa Bologna lolos ke kualifikasi Liga Champions untuk musim depan dan berpotensi finis di peringkat ketiga Serie A jika memenangkan dua laga tersisa musim ini.
Komentar