Komang Y Mahaputra Wisna, Putra Buleleng, Jadi Wisudawan Terbaik ITS Raih IPK 3,93

JurnalPatroliNews – Jakarta : Di tengah situasi pandemic Covid-19, ada kabar gembira dari ITS Surabaya. Komang Yogananda Mahaputra Wisna, putra Buleleng, menjadi wisudawan terbaik ITS raih IPK 3,93 nyaris sempurna dalam waktu kuliah hanya 3,5 tahun.

Komang Yogananda Mahaputra Wisna, putra politisi Partai Hanura Buleleng Ir. Gde Wisnaya Wisna, adalah mahasiswa Departemen Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas ITS.

Dilansir dari OKENEWS, prestasi terbaik ini terungkap dalam gelaran Wisuda ke-123 ITS yang dilaksanakan secara daring, Sabtu (10/04).

Menariknya, capaian prestasi yang ditorehkan oleh Komang tersebut berhasil diperoleh dalam waktu yang cukup singkat, yaitu hanya dalam tujuh semester atau 3,5 tahun masa kuliah.

Tak hanya itu, pemuda asal Kelurahan Kampung Anyar, Singaraja, Bali, tersebut rupanya telah banyak mengukirkan prestasi di kampus pahlawan ini sejak masih menyandang status mahasiswa baru.

Di tahun pertamanya, wisudawan kelahiran Tangerang, 24 Februari 1999 ini mengaku bergabung di sebuah tim untuk mengikuti perlombaan competitive programming. Dari situlah, ketertarikannya di bidang programming muncul.

Hingga beberapa kali dirinya mengikuti perlombaan di level nasional sampai regional Asia.

“Selain berkompetisi, saya juga aktif mengikuti internship, akademik dan bootcamp mengenai bidang ini,” ujar bungsu dari tiga bersaudara ini melalui siaran pers, Jumat (09/04).

Kompetisi yang telah diikuti Komang, di antaranya adalah ACM ICPC Asia Regional Jakarta di tahun 2017 dan 2018, ICPC Maranatha & Vocomfest Provincial Programming Contest 2018, serta Compfest Software Engineering Academy 2020 yang membawanya meraih penghargaan Best Team.

“Meski di beberapa kompetisi saya hanya berhasil menjadi finalis, namun saya berkesempatan untuk mengunjungi kantor start-up dan bertemu dengan tokoh-tokoh hebat,” kenang putra Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Buleleng, Ir Gde Wisnaya Wina itu.

Mantan staf Himpunan Mahasiswa Teknik Computer-Informatika (HMTC) ITS ini mengaku tak pernah berpikir untuk mendapat gelar wisudawan terbaik. Motivasi yang selalu dipegangnya erat selama perkuliahan adalah selalu haus dan lapar akan ilmu serta berusaha memberikan yang terbaik.

“Saya merasa tidak semua orang memiliki kesempatan untuk mengemban ilmu di bangku perkuliahan. Untuk itu, tugas saya di sini adalah untuk mensyukuri dan memaksimalkannya,” ujar putra pasangan Gde Wisnaya Wisna dan Ni Ketut Subaktiasih ini.

Masih menurut lansiran OKENEWS, meski aktif di berbagai kompetisi dan keorganisasian, Komang tak pernah mengesampingkan tujuan utamanya sebagai mahasiswa.

Untuk itu, di setiap semester Komang selalu memberi upaya terbaik untuk mempertahankan IPK-nya.

“Bagi saya, IPK merupakan hal yang sangat penting dan berguna menjadi indikator usaha yang saya keluarkan dalam suatu semester,” ungkapnya.

Bagi Komang, berprestasi tak melulu soal akademik, namun bisa saja di bidang lain.

Menurutnya, menjadi sosok yang berprestasi merupakan salah satu hal positif yang dapat memberikan ilmu serta pengalaman yang tak ternilai harganya.

“Di balik itu semua, saya merasa ada banyak pihak yang membantu. Tentunya rekan-rekan saya, keluarga, hingga dosen dan tenaga pendidik departemen,” imbuhnya.

Administrator laboratorium pemrogaman Teknik Informatika ini juga mengatakan, bahwa kegiatan akademik dan non akademik harus selaras agar kedua hal tersebut dapat berjalan dengan maksimal.

Pasalnya, dengan menyelaraskan keduanya, dirinya merasa mendapat momen untuk melatih kemampuannya dalam multitasking dan menentukan prioritas kegiatan.

Ke depan, Komang menargetkan mampu bekerja di perusahaan teknologi top dunia yang ada di Silicon Valley dan memiliki perusahaan teknologi sendiri, sehingga dapat menebar kemanfaatan bagi masyarakat luas.

“Bagi teman mahasiswa lain, temukanlah bidang yang ingin kalian tekuni. Tetaplah haus dan lapar akan ilmu, cari lingkungan dan rekan yang mampu mendukung pribadi kalian secara positif,” tandasnya memotivasi.

Sementara ayahnya Ir Gde Wisnaya Wisna sangat bangga atas prestasi putra bungsunya itu.

Anggota DPRD Buleleng ini tidak banyak berkomentar, dia hanya mengucapkan syukur kepada Tuhan atas capaian dan prestasi “putra mahkotanya” itu. (* – TiR).-

Komentar