Lebih lanjut, dalam melestarikan tradisi budaya dan mengembangkan makepung agar dapat bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat bukanlah suatu hal yang mudah, terlebih di era globalisasi dewasa ini yang membawa perubahan serba cepat dan persaingan di segala bidang.
“Namun demikian, saya berkeyakinan bahwa dengan dilandasi semangat makepung yang di dalamnya terkandung nilai-nilai kebersamaan, sportivitas, kesungguhan dan rasa tanggung jawab yang tinggi niscaya kita akan mampu menjaga dan melestarikan tradisi budaya tersebut,” tutupnya.
Mahendra Jaya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah berpartisipasi. Selain itu, Ia juga melihat antusiasme masyarakat Jembrana sangat besar dan penuh semangat. Ia berharap masyarakat dapat selalu menjaga kekompakan dan sportivitas.
“Saya sangat salut dengan masyarakat Jembrana, Salut dengan Bupati dan semua pihak, ini sangat luar biasa,” imbuh Mahendra sembari berharap kegiatan-kegiatan seperti makepung harus tetap dijaga kearifannya, karena Makepung merupakan aset Kabupaten Jembrana.
Sebagai informasi, event ini sempat vakum selama 3 tahun akibat vandemi Covid-19. Kini, setelah terakhir dilaksanakan pada 2019, Lomba Makepung kembali hadir dan mendapatkan antusiasme yang luar biasa dari masyarakat. Pada Lomba Makepung Gubernur Cup Tahun 2023, Ijo Gading Barat keluar sebagai Juara Umum I dan berhak mendapatkan hadiah 13 juta rupiah, sementara Juara Umum II diraih Ijo Gading Timur dan memperoleh hadiah 10 juta rupiah.
Pada kesempatan ini hadir pula Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna, Kadis Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun, Kadis Kominfos Provinsi Bali Gede Pramana, Kadis Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali I Made Teja, Kadis Kesehatan Provinsi Bali I Nyoman Gede Anom, Kepala Biro Umum dan Protokol Setda Provinsi Bali Wayan Budiasa serta Kepala OPD di lingkungan Pemkab Jembrana.
I Made Mara, Koordinator Lomba Makepung menyampaikan ucapan terima kasih atas kembali terselenggaranya Gubernur Cup. Ia berharap Gubernur Cup di tahun 2024 mendatang kembali bisa diselenggarakan.
“Kami sangat berharap di tahun 2024 bagaimana caranya agar Gubernur Cup tetap diselenggarakan. Kami mohon siapapun Gubernurnya supaya tetap diselenggarakan,” pungkasnya.
Komentar