Sebelumnya, Dadan juga sempat mengatakan bahwa pihaknya akan mulai melakukan uji coba komersialisasi BBM dengan campuran bioetanol pada wilayah Jawa Timur, khususnya pada wilayah Surabaya dan Mojokerto.
“Di wilayah timur sekitar Surabaya, Mojekerto, karena pabriknya ada di sana di Malang dan Mojokerto. Sekarang kita fokus ke Mojokerto dulu,” jelas Dadan saat ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, dikutip Selasa (20/6/2023).
Adapun, Dadan juga mengatakan bahwa uji coba itu akan mulai diberlakukan pada bulan Juli 2023 ini. Yang mana, dadan menyebutkan pihaknya sudah melakukan serangkaian kajian sejak tahun 2008 silam, untuk memastikan pencampuran antara BBM dengan bioetanol itu bisa berjalan.
“Kita sudah lama supaya itu bisa berjalan, dari tahun 2008 sudah mulai ada kajian uji coba, dan sempat berjalan namun keekonomian tidak masuk, kemudian berhenti. Nah sekarang karena Presiden meminta untuk berjalan, kan Perpres sudah ditandatangani, untuk itu mudah-mudahan ini di awal Juli kita bisa melaksanakan (komersialisasi) untuk wilayah yang terbatas,” tambahnya.
Komentar