JurnalPatroliNews – Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2024 mencapai 5,05% secara tahunan. Angka ini sedikit lebih rendah dibandingkan kuartal I-2024 yang mencatatkan pertumbuhan 5,11%.
Moh. Edy Mahmud, Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, menjelaskan bahwa ekonomi tumbuh sebesar 3,79% secara quarter to quarter (qtq), didorong oleh aktivitas domestik yang kuat. Secara keseluruhan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada semester pertama 2024 tercatat stabil di angka 5,08%.
“Secara tahunan (year on year/yoy), pertumbuhan ekonomi pada triwulan II meningkat 5,05% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, meskipun ini sedikit lebih rendah dibandingkan triwulan II-2023 yang mencapai 5,17%,” ujar Edy.
Perkiraan BPS ini melebihi konsensus pasar yang dikumpulkan oleh CNBC Indonesia dari 14 institusi, yang memprediksi pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2024 mencapai 4,98% (yoy) dan 3,73% secara qtq.
Sebagai catatan, ekonomi Indonesia pada kuartal I-2024 tumbuh 5,11% (yoy) namun mengalami kontraksi sebesar 0,83% (qtq). Pertumbuhan PDB RI pada kuartal II ini sejalan dengan proyeksi Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Komentar