“Ya, kedua jenazah akan dievakuasi ke tempat aman guna memudahkan untuk melakukan identifikasi secara rinci,” tandasnya.
Untuk diketahui, ABK alias Abu Bakar Tabuni, memiliki peran dalam berbagai aksi penyerangan yang dilancarkan KKB di Kabupaten Intan Jaya dan Kabupaten Mimika. Ia terlibat dalam insiden yang menewaskan Bharada Almin dan Brigadir Mufadol, dua anggota Brimob, di Mile 69 Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, pada Sabtu, (21/10/17) lalu.
Selain itu, pada Selasa, (14/10/17) lalu, Abubakar Kogoya juga terlibat dalam aksi penembakan terhadap mobil LBW, di Mile 69 Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, yang mengenai badan mobil dan paha kiri korban atas nama Raden Totok Soedewo.
Kemudian, Abubakar Kogoya, turut serta dalam aksi penembakan warga sipil, karyawan PT Freeport Indonesia (PTFI), di parkiran Gedung OB-1, Alun-alun Kuala Kencana Distrik Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, yang menewaskan satu Warga Negara Asing (WNA) dan dua orang lainnya terluka, pada Senin (30/3/20) silam.
Abubakar Kogoya, juga tercatat pernah melakukan aksi penembakan dan pembakaran helikopter Cooper milik PT Ersa Air yang terparkir di Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Minggu (11/4/21) malam pukul 20.20 WIT.
Komentar