JurnalPatroliNews – Jakarta – Menjelang upacara kemerdekaan 17 Agustus, Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Hariyadi Sukamdani, mengungkapkan bahwa okupansi hotel di daerah sekitar Ibu Kota Nusantara (IKN) seperti Samarinda dan Balikpapan sudah mencapai kapasitas penuh.
“(Hotel di Samarinda dan Balikpapan) itu sudah 100% penuh semua, sudah pastinya. Malah kekurangan di sana, sangat kekurangan hotel. Bahkan yang saya dengar, sebagian rumah masyarakat juga disewa. Karena memang nggak ada (kamar tersisa). Kamar hotel di sana kan terbatas. Jadi menggunakan atau menyewa kamar-kamar masyarakat,” kata Hariyadi saat ditemui di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Senin (12/8/2024).
Menurut Hariyadi, banyak warga sekitar IKN yang menyewakan rumah mereka untuk tamu undangan karena kebutuhan kamar hotel yang mendesak dalam waktu yang pendek. Namun, tidak ada standar atau kualifikasi khusus bagi masyarakat yang ingin menyewakan rumahnya.
“Kita nggak bisa kontrol itu. Masyarakat sendiri yang menyewakan rumah mereka. Tidak ada standar khusus yang kita tetapkan,” ujar Hariyadi.
Kamar Hotel Habis Terpesan Sejak 3 Bulan Lalu
Lebih lanjut, Hariyadi menyebut kamar-kamar hotel di Balikpapan dan Samarinda sudah habis terpesan sejak tiga bulan lalu. Okupansi yang mencapai 100% terjadi mulai 14 hingga 18 Agustus 2024, bertepatan dengan beberapa event yang berlangsung di sekitar tanggal tersebut.
“Dari tanggal 14 Agustus sudah 100% penuh hingga 18 Agustus 2024. Ini sudah diprediksi sejak jauh hari karena ada penyelenggaraan 17 Agustus. Kamar-kamar sudah habis terpesan sejak tiga bulan lalu,” tutup Hariyadi.
Komentar