JurnalPatroliNews – Jakarta – Terkait dengan beredarnya video viral yang memperlihatkan tindakan keras Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) terhadap tiga mahasiswa, Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) memastikan bahwa peristiwa tersebut benar adanya.
Ketua Umum PB PMII, Mohammad Shofiyulloh Cokro atau akrab disapa Gus Shofi, mengonfirmasi bahwa insiden tersebut memang melibatkan kader-kader PMII dari Blitar. Ia mengaku telah menerima laporan langsung dari kepengurusan cabang di wilayah tersebut.
“Betul, kejadian itu memang terjadi, dan kami sudah mendapatkan informasi dari teman-teman PMII Blitar,” ujar Gus Shofi saat dihubungi pada Kamis, 19 Juni 2025.
Insiden itu terjadi ketika Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tengah melakukan kunjungan kerja di Blitar pada Rabu (18/6). Ketiga kader PMII disebut diamankan Paspampres saat menyampaikan aspirasi.
Meski informasi masih terbatas, Gus Shofi menegaskan bahwa PB PMII saat ini tengah menunggu laporan lengkap terkait kondisi ketiga kader tersebut.
“Saat ini kami masih menunggu kabar lebih rinci, karena informasi yang masuk masih bersifat awal dari rekan-rekan di Blitar. Prosesnya sedang berjalan,” ungkapnya.
Namun ia menekankan, apapun hasilnya nanti, PB PMII akan memberikan pendampingan dan terus memantau perkembangan yang dialami para kadernya.
“Satu hal yang pasti, kami akan terus mengawal proses ini,” tegas Gus Shofi.
Komentar