JurnalPatroliNews – Jakarta – PT Pertamina (Persero), melalui anak usaha PT Pertamina Patra Niaga, meluncurkan program Green Movement UCO (Used Cooking Oil) yang mengajak masyarakat untuk menukarkan minyak jelantah menjadi cuan. Program ini bertujuan memberikan solusi bagi pengelolaan minyak jelantah yang sering dianggap limbah, dengan menukarnya menjadi uang di sejumlah titik pengumpulan yang disediakan.
Program ini merupakan pilot project yang dijadwalkan berlangsung selama setahun. Pertamina bekerja sama dengan Noovoleum, penyedia UCOllect Box yang telah mendapatkan sertifikasi internasional untuk mengumpulkan minyak jelantah. Minyak yang terkumpul akan diolah menjadi biofuel ramah lingkungan, seperti HVO (Hydrotreated Vegetable Oil) dan SAF (Sustainable Aviation Fuel), oleh anak perusahaan Pertamina Group.
Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menjelaskan bahwa program Green Movement UCO adalah langkah konkret dalam penerapan prinsip ekonomi sirkular. “Minyak jelantah yang selama ini menjadi limbah rumah tangga dapat diubah menjadi sumber energi alternatif berkelanjutan,” ujar Heppy dalam keterangan persnya pada Jumat (17/1/2024).
Heppy menambahkan bahwa setelah dikumpulkan, minyak jelantah akan diproses menjadi biofuel yang mendukung transisi energi bersih.
Komentar