Prabowo Singgung Pihak Yang Haus Kekuasaan: Bisa Rugikan Negara!

Pernyataan ini disampaikannya pada acara penutupan Kongres PAN ke-VI di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, pada Sabtu malam (24/8/2024).

“Beberapa pihak tampak sangat tergila-gila dengan kekuasaan hingga berupaya membelinya, mengatur, atau mengendalikannya dengan pengaruh dari luar yang bertentangan dengan kepentingan rakyat. Ini bisa berbahaya dan merugikan negara,” ujar Prabowo, seperti dikutip pada Minggu (25/8/2024).

Menurut Prabowo, kekuasaan seharusnya digunakan untuk memperbaiki kesejahteraan rakyat. “Untuk benar-benar memperjuangkan kepentingan rakyat, seseorang perlu berkuasa,” tambahnya, meskipun ia tidak menyebutkan siapa saja yang dimaksud.

Ia juga menekankan bahwa demokrasi di Indonesia bergantung pada dukungan rakyat. Tanpa restu rakyat, kekuasaan tidak akan tercapai. “Untuk memperoleh kekuasaan, seseorang harus mendapatkan mandat dari mayoritas rakyat,” jelasnya.

Selain itu, Prabowo menekankan agar tidak ada yang melakukan kegiatan intelijen terhadap lawan politik. Ia berpendapat bahwa tindakan semacam itu tidak sesuai dengan aturan yang berlaku. “Hindari cara-cara lama seperti provokasi dan pengintaian terhadap lawan politik. Intelijen seharusnya digunakan untuk kepentingan bangsa, bukan untuk kepentingan politik pribadi,” pungkasnya.

Komentar