JurnalPatroliNews – London – Perayaan ulang tahun resmi Raja Charles III melalui parade Trooping the Colour yang digelar pada Sabtu, 14 Juni 2025, berubah menjadi momen penuh empati ketika sang Raja memberikan penghormatan khusus bagi korban kecelakaan tragis pesawat Air India yang terjadi awal pekan ini.
Dalam peristiwa yang biasanya dikenal penuh dengan kemegahan kerajaan dan kemiliteran, parade tahun ini diselimuti nuansa berkabung. Raja Charles bersama anggota keluarga kerajaan mengenakan ban lengan hitam sebagai simbol belasungkawa dan memimpin hening cipta sebelum prosesi dimulai.
“Sebagai bentuk solidaritas kepada mereka yang kehilangan nyawa dan keluarga yang sedang dirundung duka,” demikian bunyi pernyataan dari Istana Buckingham atas permintaan pribadi Raja Charles, dikutip oleh PBS.
Kecelakaan pesawat tersebut menimpa penerbangan Air India yang baru saja mengudara dari Ahmedabad menuju London. Pesawat jatuh hanya beberapa menit setelah lepas landas, mengakibatkan 270 korban jiwa, termasuk warga India, Inggris, Portugal, dan Kanada. Tragisnya, hanya satu orang yang berhasil bertahan hidup.
Sebagai pemimpin monarki Inggris sekaligus kepala Persemakmuran – organisasi internasional yang meliputi negara-negara seperti India dan Kanada – Raja Charles menyatakan keprihatinan mendalam atas tragedi ini.
Parade Trooping the Colour tahun ini tetap menampilkan kemegahan tradisi kerajaan, meski dibalut suasana reflektif. Raja Charles, mengenakan seragam militer merah tua, tiba di arena parade di St. James’s Park dengan kereta kuda terbuka didampingi Ratu Camilla. Pangeran William tampak menunggang kuda, sedangkan Putri Wales, Kate Middleton, bersama ketiga anaknya menaiki kereta lainnya.
Sebanyak 1.338 personel militer, termasuk 244 musisi, ikut berpartisipasi, menambah khidmat prosesi yang berlangsung setelah momen mengheningkan cipta. Seusai parade, keluarga kerajaan kembali ke Istana Buckingham dan menyapa ribuan warga dari balkon.
Acara puncak ditandai dengan pertunjukan udara oleh tim aerobatik Royal Air Force, Red Arrows, yang untuk pertama kalinya menampilkan jejak asap dari bahan bakar ramah lingkungan. Warna merah, putih, dan biru di langit menjadi simbol harapan di tengah kedukaan.
Trooping the Colour 2025 menjadi penegasan bahwa peran Raja tidak hanya sebagai simbol negara, tetapi juga sebagai sosok pemersatu dan penghibur rakyat di tengah tragedi global.
Komentar