Hina Palestina, Siswi SMA di Bengkulu Dikeluarkan dari Sekolah

JurnalpatroliNews – Ka.Bengkulu-Tengah,– Seorang siswi salah satu SMA di Kabupaten Bengkulu Tengah berinisial MS (19), mendapat sanksi cukup berat dari sekolah buntut video viral berisi hinaan terhadap Palestina.

Pihak sekolah menilai, siswi tersebut telah melampaui tata tertib yang diatur sekolah. Alhasil dia dikeluarkan dari sekolah.

“Keputusan kita ambil karena pihak sekolah sudah mendata tata tertib poin pelanggaran MS. Dari data itu, poin tata tertib MS sudah melampaui ketentuan yang ada,” kata Kepala Cabdin Pendidikan Wilayah VIII Kabupaten Bengkulu Tengah, Adang Parlindungan, Rabu (19/5).

Sementara itu, Kapolres Bengkulu Tengah Ajun Komisaris Besar Ary Baroto memastikan proses hukum terhadap MS tidak akan dilanjutkan. Dalam proses mediasi, MS telah dimaafkan.

“Penyelesaian kasus ini kita lakukan dengan restorative justice, yang mana setiap penyelesaian permasalahan tidak selalu diselesaikan dengan pidana,” ujar Ary.

Menyadari perbuatannya, MS menyampaikan permohonan maaf atas video yang diunggahnya beberapa hari lalu. Dia mengaku tak menyangka video itu akan viral di media sosial.

“Saya minta maaf atas perbuatan saya, baik kepada warga Palestina maupun seluruh warga Indonesia,” tuturnya.

Berdasar pengakuannya tujuan membuat video tersebut hanya iseng mengikuti tren tanpa maksud serius.

“Saya hanya iseng dan bercandaan saja, bukan maksud berbuat apa-apa. Saya juga tidak menyangka bisa seramai ini,” ujar MS.

MS diketahui mengunggah sebuah video berdurasi 8 detik di media sosial TikTok. dalam video tersebut, MS mengumpat Palestina dengan nama binatang. Dia juga menyuarakan penyerangan ke Palestina.

(askara)

Komentar