JurnalPatroliNews – Inggris – Pemerintah Inggris telah memutuskan untuk menghentikan semua penerbangan langsung menuju Teheran, menyusul laporan bahwa Iran telah memasok rudal kepada Rusia. Keputusan ini diambil sebagai langkah untuk menekan Iran agar menghentikan dukungannya terhadap Rusia.
Menteri Transportasi Inggris, Louise Haigh, menjelaskan bahwa langkah tersebut merupakan bagian dari upaya untuk memaksa Iran menghentikan dukungan senjata kepada Rusia.
“Kami akan terus menggunakan setiap cara yang kami miliki untuk menekan Iran agar mengakhiri dukungannya terhadap invasi ilegal (Presiden Rusia Vladimir) Putin. (Ini) adalah alasan kami memulai penghentian semua layanan udara langsung antara Inggris dan Iran,” tegasnya, seperti dimuat AFP pada Rabu (11/9).
Kementerian Luar Negeri Inggris menyatakan bahwa keputusan ini diambil setelah Iran tetap mengirim senjata ke Moskow meskipun telah mendapatkan peringatan dari London.
Selain menghentikan penerbangan, Inggris juga berencana untuk mengikuti langkah Amerika Serikat dalam menjatuhkan sanksi terhadap individu dan organisasi yang terlibat dalam mendukung militer Iran kepada Rusia.
Iran Air sebelumnya mengoperasikan penerbangan langsung antara London dan Teheran tiga kali seminggu, sesuai dengan jadwal yang tercantum di situs webnya. Langkah Inggris ini bertepatan dengan pengumuman sanksi baru dari negara-negara Barat terhadap Iran atas pasokan rudal jarak pendek ke Rusia, yang dianggap sebagai eskalasi konflik dan ancaman terhadap keamanan Eropa.
Komentar