Kapal Selam China Akan Dilengkapi Dengan Rudal JL-3 Yang Mampu Menyerang Pantai AS

Jurnalpatrolinews – Beijing : Dalam strategi militer Tiongkok, rudal yang diluncurkan dari kapal selam dianggap sebagai alat serangan balik pertama melawan serangan AS. 

China menguji rudal JL-3 yang memiliki jangkauan hingga 10.000 km dari kapal selam. Meski sudah tiga kali diuji sejauh ini, China belum secara resmi membuat pernyataan apa pun.

JL-3, rudal jarak jauh yang diluncurkan kapal selam paling canggih di negara itu, diproyeksikan akan sepenuhnya terintegrasi dengan kapal selam generasi penerus Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) pada tahun 2025.

Namun, China belum secara resmi mengkonfirmasi bahwa itu adalah kapal selam. bahkan dalam pengembangan. 

Namun demikian, itu masih merupakan ancaman dan salah satu dari beberapa rudal yang dapat menempatkan PLA dalam jarak serangan dari benua Amerika Serikat, menurut laporan militer Amerika. 

Para pengamat mengatakan bahwa ancaman itu akan memberi China efek pencegahan nuklir yang kredibel dan kekuatan serangan kedua terhadap saingannya.

Ketika JL-3 beroperasi di kapal selam China, ia harus dapat mengirimkan banyak hulu ledak – termasuk nuklir – dan memiliki jangkauan lebih dari 10.000 km (6.200 mil). 

Itulah kesimpulan dari Pusat Intelijen Udara dan Luar Angkasa Nasional Angkatan Udara AS (Nasic) dalam laporan Ancaman Rudal Balistik dan Jelajah, yang dirilis bulan ini. 

Dalam laporan tersebut, pusat tersebut mengatakan China sedang mengembangkan dan menguji rudal ofensif dan meningkatkan yang lain.