Jurnalpatrolinews – Tartus : Dengan latar belakang semakin memburuknya hubungan antara Rusia dan negara-negara anggota NATO, diketahui bahwa beberapa jam yang lalu ke arah Laut Hitam, dan secara khusus ke pantai Krimea, serta ke arah Laut Mediterania bagian timur, ke arah pangkalan Angkatan Laut Rusia di Tartus, pengelompokan kapal NATO terbesar, yang dipimpin oleh sebuah kapal induk Inggris, di dek yang antara lain terdapat pesawat tempur F-35.
“Itu (sebuah kapal induk – red.) Di atas delapan pesawat tempur siluman F35B dari Royal Air Force dan 10 pesawat siluman dari Korps Marinir Amerika Serikat. Di Asia, ia akan ditemani enam kapal Angkatan Laut Kerajaan, satu kapal selam, 14 helikopter angkatan laut, dan satu kompi Marinir Kerajaan. Pengerahan akan membawa kita melalui Mediterania, Timur Tengah, dan kemudian terlibat dengan mitra utama di Indo-Pasifik, menunjukkan bahwa Royal Navy berkomitmen untuk aktif di panggung global dan bertindak sesuai keinginan politisi kita. Ini mengirimkan sinyal ke musuh potensial serta sekutu kami untuk mendukung mereka, jika diperlukan kami akan berada di sana, kami biasanya selalu berjuang bersama, jadi mengerahkan bersama sangat membantu untuk memperkuat hubungan kami. “, – menurut edisi Inggris “BBC”.
Diketahui bahwa setidaknya dua kapal perang Angkatan Laut Inggris akan bergerak menuju Krimea, sementara kelompok lainnya akan menuju ke Mediterania timur, sementara Inggris diperkirakan akan mencoba menggunakan pesawat tempur F-35 mereka di lepas pantai Krimea.
Atau di sebelah pangkalan militer Rusia di Suriah – selain Tartus, dimungkinkan untuk menggunakan pejuang di dekat pangkalan udara Khmeimim, yang pasti akan mendapat tanggapan keras dari Rusia, karena kita berbicara tentang provokasi yang disiapkan secara khusus. (***/. dd – avpro)
Komentar