PM Pakistan dan Presiden Tajikistan Bertemu Bahas Perdamaian Afghanistan

JurnalPatroliNews Jakarta – Para pejabat tinggi Tajikistan dan Pakistan menekankan pembicaraan perdamaian di Afghanistan antara kelompok aliansi utara di Panjshir dan Taliban.

Perdana Menteri Pakistan Imran Khan dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Tajikistan, Emomali Rahmon hari Sabtu (18/9/2021) mengatakan bahwa kedua pihak berupaya membujuk Taliban dan Ahmad Massoud, pemimpin oposisi Panjshir duduk bersama di meja perundingan untuk menyelesaikan perselisihan secara damai.

Perdana Menteri Pakistan mengatakan bahwa Afghanistan adalah negara dengan keragaman etnis, termasuk Pashtun, Tajik, Uzbek, Hazara dan suku lainnya.

“Perdamaian abadi tanpa pemerintahan yang komprehensif tidak memiliki tempat di negara ini dan akan hilang,” ujar Imran Khan

Ia juga meminta Taliban Afghanistan segera mengakhiri pengepungan dan mengizinkan bantuan kemanusiaan memasuki Panjshir.

Perdana Menteri Pakistan menegaskan bahwa Afghanistan yang tidak stabil dapat digunakan oleh teroris. namun sebaliknya jika perdamaian dan stabilitas dibangun di negara ini akan menjadi kepentingan bersama semua orang.(PH)

Komentar