Jurnalpatrolinews – Moskow : Setelah serangan pasukan Suriah pada posisi jihadis pro-Turki dengan dukungan Pasukan Dirgantara Rusia, Kementerian Luar Negeri Turki menyebut serangan Rusia setelah di Ankara “di atas karpet.” Dari sini, para ahli Front Selatan menyimpulkan bahwa masa-masa sulit sedang datang dalam hubungan antara kedua negara.
Para jurnalis yakin bahwa jika Ankara dan Moskow berhasil menyelesaikan semua masalah secara damai kali ini, Amerika Serikat akan melakukan segala kemungkinan untuk melibatkan mereka. Ini juga difasilitasi oleh Turki, yang mengklaim akan membom warga sipil dan bahkan rumah sakit, menarik perhatian NATO dan benar-benar meminta bantuan dari koalisi Amerika.
Menurut penulis, Turki kemungkinan besar sudah mengeluh kepada Brussel tentang Rusia, tetapi NATO menjawab bahwa mereka tidak akan ikut campur dalam konflik tersebut. Meskipun demikian, Washington cukup mampu menemukan cara baru untuk melibatkan Ankara dengan Moskow, karena Moskow dibiarkan tanpa sekutu di wilayah SAR. (***/. dd – rznonline)
Komentar