Trump Semakin Berani, Sebut Biden dan Harris ‘Cacat Mental’

JurnalPatroliNews – AS – Retorika Donald Trump kian tajam dan kontroversial dalam serangannya terhadap Kamala Harris dan Joe Biden.

Dalam kampanye yang diadakan di Prairie du Chien, Wisconsin, Trump menyatakan bahwa Presiden AS Joe Biden memiliki gangguan mental, seraya menyindir Kamala Harris dengan komentar serupa.

“Joe Biden mengalami cacat mental. Kamala, terlahir seperti itu. Dia terlahir seperti itu,” kata Trump kepada hadirin, yang tertawa terbahak-bahak,.

Trump menambahkan bahwa mereka yang memiliki masalah mental seharusnya tidak diberi kesempatan untuk memimpin negara. “Pikirkan saja, hanya orang dengan gangguan mental yang bisa membiarkan ini terjadi di Amerika kita,” ujar Trump, seperti dilaporkan Associated Press pada Minggu (29/9).

Trump dilaporkan sering melontarkan komentar tajam terhadap Harris, meskipun tanpa dasar yang jelas.

CEO American Association of People with Disabilities (AAPD), Maria Town, mengecam pernyataan Trump dan menyebutnya sebagai bentuk “ableism” atau diskriminasi berbasis disabilitas. Menurut Town, komentar Trump menunjukkan pandangan yang salah dan merendahkan terhadap orang dengan disabilitas.

“Trump mempromosikan pandangan diskriminatif bahwa memiliki disabilitas membuat seseorang kurang layak atau kurang berharga,” jelas Town.

Town mendesak para pemimpin dari kedua belah pihak dalam pemilu 2024 untuk mengecam penggunaan bahasa diskriminatif seperti yang ditunjukkan Trump.

Sebagai pengingat, Town menyoroti bahwa beberapa mantan presiden Amerika Serikat juga hidup dengan disabilitas. Franklin D. Roosevelt menggunakan kursi roda akibat polio, John F. Kennedy mengalami berbagai penyakit kronis seperti Addison’s disease dan kolitis ulseratif, sementara Ronald Reagan mengalami gangguan pendengaran. Bahkan, Presiden Joe Biden sendiri dikenal pernah menghadapi masalah gagap.

“Memiliki atau tidak memiliki disabilitas tidak boleh menjadi dasar dalam menilai kelayakan seseorang untuk memegang jabatan terpilih,” tegas Town.

Komentar