Jurnalpatrolinews – Brussels : Komisi Uni Eropa memperingatkan bahwa keanggotaan Turki di blok itu semakin jauh dari sebelumnya mengingat seruan Presiden Recep Tayyip Erdogan untuk memboikot barang-barang Perancis setelah presiden negara itu mengatakan dia mendukung publikasi kartun yang menghina Nabi Muhammad (saw. ), France24  melaporkan.
“Seruan untuk boikot produk dari setiap negara anggota bertentangan dengan semangat kewajiban ini dan akan membawa Turki lebih jauh dari Uni Eropa,” kata juru bicara Komisi Uni Eropa.
Pada hari Senin, Erdogan menyerukan kepada  Turki untuk memboikot barang  – barang Perancis dan mendesak para pemimpin Uni Eropa untuk menghentikan agenda “anti-Islam” pemimpin Perancis Emmanuel Macron.
Menanggapi pernyataan Erdogan, Perancis menarik duta besarnya  dari Turki pada hari Sabtu, mengutuk “kelebihan dan kekasaran” presiden Turki itu.
Komentar