Imam Masjid di Bandung yang Diludahi WN Australia Tak Bakal Lapor Polisi

JurnalPatroliNews – Jakarta – Imam Masjid Al-Muhajir Kota Bandung, M. Basri Anwar, diludahi seorang WN Australia berinisial MB. Ia diludahi saat sedang mendengarkan lantunan ayat suci Al-Quran melalui alat pengeras suara atau melakukan aktivitas Murottal.

Aksi tersebut dilakukan MB diduga lantaran terganggu aktivitas murottal.

Basri mengaku sudah melakukan koordinasi dengan pengurus masjid. Hasilnya, pihak masjid telah sepakat tidak memperpanjang kasus itu termasuk membuat laporan polisi.

“Jadi kami sudah konfirmasi ke pihak DKM, sudah membiarkan kejadian ini,” kata dia ketika ditemui pada Jumat (28/4).

Basri menyebut, peristiwa itu akan dijadikan sebagai pembelajaran ke depannya.

“Ini jadi pelajaran kita semua, tidak akan melapor,” ucap dia.

Detik-detik aksi peludahan itu terekam oleh kamera CCTV yang terpasang di sekitar masjid. Dari rekaman video, terlihat pelaku yang mengenakan baju hitam, bertopi, dan celana hijau tiba-tiba mendekat ke arah mimbar masjid.

Basri sedang mendengarkan ayat suci Al-Quran memakai alat pengeras suara atau melakukan aktivitas Murottal.

Terlihat pelaku mendekat kepada Basri dan tiba-tiba meludah. Menerima ludah dari pelaku tepat di wajahnya, Basri langsung melarikan diri karena pelaku sempat menunjukkan gestur tubuh hendak melayangkan pukulan.

Tidak hanya itu, pelaku juga mengucapkan kata kasar kepada Basri.

Komentar