Luncurkan SNI dan Wifi Corner, KemenKopUKM Tingkatkan Kualitas Layanan PLUT

JurnalPatroliNews – Bandung – Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) bersama Badan Standardisasi Nasional (BSN) dan PT Telkom Indonesia meluncurkan program SNI Corner dan Wifi Corner di Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan UMKM (PLUT-KUMKM) Kabupaten Bandung untuk meningkatkan kualitas layanan PLUT-KUMKM dan penerapan SNI oleh UMKM.

Deputi Bidang Usaha Mikro KemenKopUKM Yulius mengatakan, PLUT-KUMKM merupakan salah satu program prioritas KemenKopUKM, yang keberadaannya diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar dalam memajukan koperasi dan UMKM melalui berbagai layanan yang ada.

“Melalui kerja sama dengan berbagai stakeholder di antaranya kerja sama dengan BSN dan PT Telkom Indonesia dapat berdampak besar bagi pengembangan UMKM serta menjadikan PLUT-KUMKM sebagai rumah UMKM melalui berbagai layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan UMK,” kata Deputi Usaha Mikro KemenKopUKM Yulius saat memberikan sambutan pada acara peluncuran SNI Corner dan Wifi Corner di PLUT-KUMKM Kabupaten Bandung, Rabu (7/3).

Yulius menambahkan, hadirnya SNI Corner diharapkan dapat meningkatkan pemahaman UMKM akan standar dan peningkatan penerapan SNI oleh UMKM.

“Dengan adanya dorongan dari BSN ini, menambah aktivitas UMKM di PLUT menjadi lebih banyak dan berkualitas,” kata Yulius.

Di PLUT, kata Yulius, selain mengadakan pelatihan-pelatihan, juga ada formalisasi usaha, termasuk sertifikat halal.

“Kami akan saling melengkapi dengan BSN, kami tidak sendiri. Termasuk pengurusan semua sertifikasi yang diperlukan pelaku usaha,” kata Yulius.

Yulius menyebutkan, program SNI Corner diharapkan dapat dilakukan di semua PLUT di Indonesia, dan di Kabupaten Bandung merupakan yang pertama.

Nantinya, kata Yulius, PLUT akan menyiapkan para tenaga konsultan untuk meningkatkan pemasaran, produk, hingga akses keuangan (KUR).

“Di PLUT juga akan disiapkan fasilitas pendampingan hukum, ketika pelaku UMKM berurusan dengan masalah hukum. PLUT KUMKM akan menjadi semacam one stop services,” ucap Yulius.

Komentar