JurnalPatroliNews – Jakarta – Sikap PDI Perjuangan yang menolak presiden tiga periode dianggap bisa memberikan kredit poin dan membuka peluang bagi Puan Maharani sebagai pengganti Megawati Soekarnoputri dan menjadi presiden.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi menanggapi pernyataan petinggi PDIP yang secara tegas menolak jabatan presiden tiga periode.
“Sikap PDIP untuk tolak presiden tiga periode adalah konstitusional dan patut diapresiasi,” ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (21/9).
Hal tersebut sejalan dengan aspirasi rakyat. Di mana, rakyat menghendaki presiden untuk menghormati konstitusi dan tidak terbawa arus untuk perpanjangan jabatan tiga periode.
Di sisi lain, sikap ini juga dimaknai sebagai jalan PDIP kepada putri mahkota Megawati, Puan Maharani untuk meneruskan trah Soekarno.
“Sikap PDIP ini bisa memberikan kredit poin. Sikap PDIP ini buka peluang bagi Puan Maharani baik sebagai Ketum PDIP maupun presiden kelak,” pungkas Muslim.
Komentar