JurnalPatroliNews – Jakarta – Kepala Presidensial Communication Office (PCO), Hasan Nasbi, mengungkapkan arahan Presiden Prabowo Subianto setelah sidang kabinet paripurna yang berlangsung pada Rabu (6/11/2024).
Dalam keterangannya, Hasan menjelaskan bahwa Prabowo menekankan pentingnya efisiensi anggaran dan pengurangan kegiatan seremonial, baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Presiden Prabowo menegaskan kepada seluruh anggota Kabinet Merah Putih untuk tidak terlalu banyak melakukan kegiatan yang bersifat seremoni.
Beliau ingin agar kita lebih fokus pada substansi dan tidak membuang-buang anggaran untuk hal-hal yang kurang penting,” kata Hasan saat diwawancarai di Kantor Presiden Jakarta.
Arahan tersebut diberikan karena Prabowo ingin memastikan bahwa anggaran negara digunakan secara efektif dan efisien.
Salah satu prioritas utama pemerintah saat ini adalah program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui akses pangan bergizi bagi seluruh lapisan rakyat.
“Kita sekarang ingin fokus pada kesejahteraan rakyat, ketahanan pangan, dan ketahanan energi. Salah satu prioritas utama adalah program makan bergizi gratis, yang harus menjadi fokus utama daripada menggelar seremoni-seremoni yang tidak memberikan dampak langsung kepada masyarakat,” tambah Hasan.
Ini bukan pertama kalinya Prabowo memberikan arahan terkait efisiensi anggaran dan pengurangan kegiatan seremonial.
Pada sidang kabinet paripurna perdana yang digelar pada 23 Oktober 2024, Presiden juga menekankan pentingnya mengurangi kunjungan luar negeri dan kegiatan seremonial yang tidak produktif.
Arahan serupa juga disampaikan oleh Prabowo pada acara Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) pada Sabtu (2/11/2024), dengan tujuan agar anggaran negara lebih banyak dialokasikan untuk program-program yang langsung bermanfaat bagi rakyat.
Dengan fokus pada program Makan Bergizi Gratis, pemerintah berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya dalam memenuhi kebutuhan pangan yang sehat dan bergizi untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak dan meningkatkan produktivitas tenaga kerja di seluruh Indonesia.
Komentar