Anggaran Seret, Proyek Infrastruktur Besar Prabowo Ditunda Sementara

JurnalPatroliNews – Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum mengumumkan penghentian sementara proyek infrastruktur besar karena terbatasnya alokasi anggaran dari Kementerian Keuangan.

Salah satu proyek infrastruktur yang ditunda adalah pembangunan bendungan baru. Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan, tidak ada bendungan baru yang akan dibangun dalam waktu dekat.

“Dalam beberapa kali kesempatan, saya sampaikan bahwa proyek-proyek besar, seperti pembangunan bendungan, akan kita stop sementara waktu,” ungkap Dody di Kementerian PPN/Bappenas, Jakarta, Senin (18/11/2024).

Menurut Dody, arahan ini datang dari Presiden Prabowo Subianto yang ingin agar anggaran yang terbatas difokuskan pada infrastruktur yang sudah ada.

Keputusan ini juga didasarkan pada arahan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. “Pembangunan akan dilanjutkan bila sudah mendapat lampu hijau dari Ibu Menteri Keuangan,” tambahnya.

Saat ini, pemerintah memilih fokus pada optimalisasi infrastruktur yang sudah ada, terutama untuk mendukung program Asta Cita yang dicanangkan Presiden Prabowo. Program ini menekankan pentingnya ketahanan pangan, energi, dan air.

Sebagai contoh, sekitar 259 bendungan yang sudah ada akan dimaksimalkan untuk mendukung ketahanan tersebut.

“Apa yang sudah ada akan kita maksimalkan dan efektifkan agar bisa mendukung ketahanan pangan, energi, dan air,” tegas Dody. Ia juga menekankan pentingnya memanfaatkan infrastruktur yang ada untuk mendukung Asta Cita, mengingat terbatasnya anggaran.

“Jadi, dengan keterbatasan anggaran ini, kita optimalkan apa yang sudah kita miliki untuk mendukung visi Presiden Prabowo di bidang ketahanan pangan, energi, dan air,” ujarnya.

Komentar