Fathan Subchi Dikukuhkan Sebagai Ketua Ikatan Alumni PPs Universitas Moestopo

Sebab pada 2022 saja anggaran desa sudah mencapai Rp68 triliun. Angka tersebut naik menjadi Rp70 triliun pada 2023 dan rencananya akan naik lagi menjadi Rp84 triliun di 2024.

“Desa memiliki peran penting tatkala bisa tumbuh. Karena dengan desa yang tumbuh, desa bisa membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” jelas Prof. Paiman.

Hal yang sama diungkapkan oleh Human Capital Director BRI, Agus Winardono yang mengisi talkshow bertajuk ‘Penguatan & Pertumbuhan Perekonomian Desa melalui Pemberdayaan SDM dan UMKM yang merata,’ yang dimoderatori oleh Guru Besar PPs Universitas Moestopo, Prof. Dr. Effendi Ghazali, M.Si., MPD, Ph.D

Menurut Agus Winardono, sejak lama sudah banyak hal dilakukan BRI untuk membantu pengembangan desa mulai dari pemberian edukasi terkait keuangan hingga pemberian kredit pada rakyat.

“BRI fokus untuk membantu pemberdayaan segmen mikro semata dengan program pemberdayaan desa bernama ‘Desa Brilian’ yang mengedepankan inovasi, sustainability, digitalisasi, dan kemandirian ekonomi (Bumdes),” papar Agus.

“Tak hanya itu, BRI juga memiliki platform yang memungkinkan UMKM untuk naik kelas yakni Link BUMN, sertifikasi kompetensi, hingga PARI atau Pasar Rakyat Indonesia dan platform pemberdayaan pasar tradisional lewat Pasar.id. Dengan semua itu, BRI berharap bisa memberi kontribusi pada kemajuan perekonomian di Indonesia,” lugas Agus.

Komentar