Usai Pulang dari Singapura, Prabowo Langsung Temui Jokowi, Ada Apakah?

JurnalPatroliNews – Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan dari Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto, di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis (6/6/2024). Kunjungan ini dilakukan oleh Prabowo untuk melaporkan hasil kerja setelah kembali dari luar negeri.

Prabowo tiba di Istana sekitar pukul 11.53 WIB, mengenakan kemeja putih dan kacamata hitam.

“Saya ingin melaporkan kepada presiden setelah kembali dari Shangri-La,” ujar Prabowo singkat kepada para wartawan.

Ia juga menambahkan bahwa akan memberikan laporan terkait pekerjaannya selama di luar negeri.

Prabowo diketahui baru saja kembali dari Singapura setelah menghadiri forum keamanan terbesar di Asia, yaitu The International Institute for Strategic Studies (IISS), Shangri-La Dialogue 2024.

Selama di Singapura, Prabowo bertemu dengan Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong untuk membahas program Defence Cooperation Agreement serta melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan AS, Lloyd J. Austin.

Dalam pidatonya yang menarik perhatian, Prabowo membicarakan rencana pengiriman pasukan perdamaian Indonesia ke Gaza, Palestina, jika diminta oleh PBB.

Pada sesi Special Address, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia siap mengirimkan pasukan penjaga perdamaian ke Gaza apabila diminta oleh PBB. Selain itu, Indonesia juga siap mengirimkan tenaga medis untuk membantu evakuasi warga sipil yang menjadi korban konflik.

“Kami siap memberikan bantuan kemanusiaan yang dibutuhkan dan jika diminta oleh PBB, kami siap mengirimkan pasukan penjaga perdamaian untuk mendukung dan memantau upaya gencatan senjata, serta memberikan perlindungan dan keamanan kepada semua pihak,” ujar Prabowo.

“Kami juga siap mengirimkan tenaga medis untuk mendirikan rumah sakit lapangan di Gaza dengan persetujuan semua pihak terkait. Indonesia bersedia mengevakuasi dan merawat warga Palestina yang terluka dan membutuhkan perawatan di rumah sakit Indonesia. Kami siap mengevakuasi hingga 1.000 pasien dalam waktu dekat jika situasi memungkinkan,” tambahnya.

Komentar